Tips Mempercepat Proses Booting Di Windows 7
Tips Mempercepat Proses Booting atau Start Up di Wondows 7 - Menunggu proses booting yang lambat pada peragkat PC/Laptop kadang membuat kita merasa kesal, apalagi jika sedang terburu-buru dalam hal pekerjaan yang mengharuskan kita menggunakan komputer. Bagaimana dengan anda, apakah proses booting PC anda lambat ? jika “iya” , kali ini saya akan berbagi tips dan trik tentang Cara Mempercepat Proses Booting Komputer/Laptop pada OS Windows 7. Ada tiga cara untuk mempercepat proses booting pada windows 7 yang akan saya bagikan pada kesempatan kali ini , silahkan disimak.
Cara 1 : Configure Scenario Execution Level
Karena pada trik ini kita akan mengakses group police, yang mana fitur group police ini tidak terdapat pada Windows 7 Starter dan Home Premium, maka trik ini tidak berlaku untuk OS Windows 7 Starter dan Home Premium. Langkah-langkahnya sebagai berikut:
1. Buka Tools Run, dengan cara menekan tombol Windows + R pada keyboard anda.
2. Ketikan perintah dibawah ini, kemudian klik OK atau tekan tombol Enter.
3. Perhatikan kolom sebelah kiri, kemudian pilih:
4. Double click atau klik dua kali pada Configure Scenario Execution Level.
5. Beri tanda pada pilihan Enable dan pada Scenario Execution Level, kemudian silahkan ubah pilihannya menjadi Detection, Troubleshooting and Resolution.
6. Klik Apply, kemudian OK.
1. Buka Tools Run, dengan cara menekan tombol Windows + R pada keyboard anda.
2. Ketikan perintah dibawah ini, kemudian klik OK atau tekan tombol Enter.
gpedit.msc
3. Perhatikan kolom sebelah kiri, kemudian pilih:
Computer configuration > Administrative Template > Systems > Troubleshooting and Diagnostic > Windows Boot Performance Diagnostic
4. Double click atau klik dua kali pada Configure Scenario Execution Level.
5. Beri tanda pada pilihan Enable dan pada Scenario Execution Level, kemudian silahkan ubah pilihannya menjadi Detection, Troubleshooting and Resolution.
6. Klik Apply, kemudian OK.
Cara 2 : Set Max Number of Processors
Jika biasanya jumlah minimum core yang digunakan untuk melakukan proses booting adalah 1, nah pada trik kali ini, kita akan merubah jumlah maksimal core yang ada untuk memaksimalkan kecepatan booting pada PC/Laptop anda. Maka dari itu, cara ke-2 ini hanya dapat diterapkan pada PC/Laptop yang memiliki prosesor lebih dari 1 core, (misalkan dual core, core 2 duo, i3, i5, quadcore, dsb). Berikut Langkah-langkahnya:
1. Buka Tools Run, dengan cara menekan tombol Windows + R pada keyboard anda.
2. Ketikan perintah dibawah ini, kemudian klik OK atau tekan tombol Enter.
3. Masuk ke menu Boot, kemudian klik Advenced Options
4. Beri tanda centang pada pilihan Number of Processors, kemudian ubah jumlah angka di bawahnya. Pilihlah angka yang paling besar.
5. Klik tombol OK kemudian Apply dan sekali lagi klik tombol OK.
Setelah itu biasanya akan muncul pop up yang meminta anda untuk melakukan restart pada PC/Laptop anda. Terserah anda, ingin segera melakukan restart atau nanti.
1. Buka Tools Run, dengan cara menekan tombol Windows + R pada keyboard anda.
2. Ketikan perintah dibawah ini, kemudian klik OK atau tekan tombol Enter.
msconfig
3. Masuk ke menu Boot, kemudian klik Advenced Options
4. Beri tanda centang pada pilihan Number of Processors, kemudian ubah jumlah angka di bawahnya. Pilihlah angka yang paling besar.
5. Klik tombol OK kemudian Apply dan sekali lagi klik tombol OK.
Setelah itu biasanya akan muncul pop up yang meminta anda untuk melakukan restart pada PC/Laptop anda. Terserah anda, ingin segera melakukan restart atau nanti.
Cara 3 : Menghapus Isi Folder “Prefecth”
Selain di Windows 7, trik atau cara ke-3 ini juga dapat diterapkan pada OS Windows XP dan Vista, yaitu menghapus isi folder prefecth.
Apa itu folder prefecth? Windows akan merekam dan mengindeks pada setiap aktifitas program atau aplikasi yang anda jalankan di PC/Laptop anda, dengan membuat sebuah file-file berukuran kecil yang secara otomatis akan tersimpan pada folder yang bernama prefecth. Fungsinya adalah, Windows akan lebih cepat me-load program tersebut jika dijalankan di lain waktu.
Ya, sebenarnya ini sangat bermanfaat, tapi dampaknya adalah proses booting akan jadi lebih lambat, karena pada saat proses booting berjalan, windows akan membaca file-file dalam folder prefecth tersebut, sehingga proses booting akan jadi lebih lama tergantung jumlah file dalam folder prefecth pada PC/Laptop anda. Oleh karena itu jika kita membersihkan atau menghapus file-file di dalam folder perfecth bisa meningkatkan kecepatan proses booting. Namun, sebaliknya waktu loading program akan sedikit lebih lama. Jadi, saran saya adalah jangan terlalu sering melakukan cara ke-3 ini. Misalnya hapuslah file-file yang ada di dalam folder prefecth seminggu atau 2 minggu sekali.
Lalu bagaimana cara menghapus isi folder "prefecth"? ok, berikut cara menghapus isi foder prefecth
1. Buka My Computer, kemudian masuk ke:
2. Selanjutnya tandai atau block semua isinya dengan menekan tombol Ctrl + a, kemudian hapus secara permanen dengan menekan tombol Shift + Del.
Baiklah, itulah tadi beberapa Tips Cara Mempercepat Proses Booting di Windows 7 yang saya bagikan pada postingan kali ini. Semoga bisa bermanfaat bagi anda – Terimakasih.
Apa itu folder prefecth? Windows akan merekam dan mengindeks pada setiap aktifitas program atau aplikasi yang anda jalankan di PC/Laptop anda, dengan membuat sebuah file-file berukuran kecil yang secara otomatis akan tersimpan pada folder yang bernama prefecth. Fungsinya adalah, Windows akan lebih cepat me-load program tersebut jika dijalankan di lain waktu.
Ya, sebenarnya ini sangat bermanfaat, tapi dampaknya adalah proses booting akan jadi lebih lambat, karena pada saat proses booting berjalan, windows akan membaca file-file dalam folder prefecth tersebut, sehingga proses booting akan jadi lebih lama tergantung jumlah file dalam folder prefecth pada PC/Laptop anda. Oleh karena itu jika kita membersihkan atau menghapus file-file di dalam folder perfecth bisa meningkatkan kecepatan proses booting. Namun, sebaliknya waktu loading program akan sedikit lebih lama. Jadi, saran saya adalah jangan terlalu sering melakukan cara ke-3 ini. Misalnya hapuslah file-file yang ada di dalam folder prefecth seminggu atau 2 minggu sekali.
Lalu bagaimana cara menghapus isi folder "prefecth"? ok, berikut cara menghapus isi foder prefecth
1. Buka My Computer, kemudian masuk ke:
Local disk (C:) > Windows > Prefecth
2. Selanjutnya tandai atau block semua isinya dengan menekan tombol Ctrl + a, kemudian hapus secara permanen dengan menekan tombol Shift + Del.
Baiklah, itulah tadi beberapa Tips Cara Mempercepat Proses Booting di Windows 7 yang saya bagikan pada postingan kali ini. Semoga bisa bermanfaat bagi anda – Terimakasih.
Post a Comment